WOW. Pertemuan terakhir. 3 fitrah
terakhir.Hmmmm. Kok jadi mellow sih.
Mungkin habis tulisan ini kami buat
tulisan penutup deh, biar seimbang karena ada tulisan pertama yang memang belum
masuk materi.
Sejujurnya kami awalnya menganggap 3
fitrah terakhir ini gak terlalu keren. Kalau fitrah-fitrah sebelumnya kan
keliatan keren sekaligus membumi. Nah yang ini ada yang keren tapi tidak
membumi, serta ada yang membumi tapi tidak keren. Grrrrrrr.
Namun, kenyataannya kami sebagai
suami dan istri justru mendapatkan puncak kesadaran di sini. Bagaimana tidak,
kami terutama saya (Shahnaz) berusaha mengikuti beberapa kelas online DSA (dokter
spesialis anak) dan Psikolog untuk menyambut Shanum (anak kami). Kami
mempelajari terkait Sleep Training,
Feeding Rules dan sebagainya dengan dasar keilmuan medis. Dan WOW, ternyata
kami menemukan benang merah terkait ilmu tersebut di tiga fitrah terakhir ini.
Bahwa konsep ilmiah itu telah diturunkan Allah secara fitrah ke setiap manusia di
muka Bumi.
Feeding rules
hingga sleep training bagaimana
dirincikan dalam fitrah jasmani, yaitu pentingnnya menjaga fitrah jasmani anak.
Bahkan sampai dengan depresi anak / mental yang sesungguhnya berakar dari
fitrah bahasanya yang tidak tersalurkan. Brrrrrrrrrrr. Jadi pengen nyebur di
Maldive deh.
Ok, untuk ringkasan materinya dibawa
ini yak:
Fitrah Estetika dan Bahasa:
Umur |
Tantangan |
Konsep |
Prinsip ORTU |
Metode |
Indikator |
0-2 tahun |
Bagaimana MERAWAT
Fitrah Estetika dan Bahasa? |
Rawatlah konsep keindahan
melalui inderawi dan imaji. |
-Jadilah ayah dan
ibu yang berbicara. |
Dengan memberikan
kesempatan pada anak untuk mengekspresikan perasaannya. |
Anak dapat
berekspresi dengan baik. |
Saran kegiatan: -bacakan dan
kisahkan cerita bersastra baik dan indah. |
|||||
3-6 tahun |
Bagaimana MENGUATKAN
Fitrah Estetika dan Bahasa? |
Kuatkanlah konsep
keindahan melalui inderawi dan imaji dan dengan bercerita. |
- Jadilah ayah dan
ibu yang berbicara. |
Dengan memberikan
kesempatan pada anak untuk mengekspresikan perasaannya sesuai dengan bahasa
yang digunakan oleh orang tuanya. |
Anak dapat
berekspresi dengan baik dan mengungkapkan perasaannya |
Saran kegiatan: -Bacakan dan
kisahkan cerita sastra yang baik dan indah. Kenalkan indahnya sastra
Kitabullah. Berikan kesempatan anak berekspresi dengan menggambar /
bercerita. |
|||||
7-10 tahun |
Bagaimana
MENUMBUHKAN DAN MENYADARKAN fitrah Estetika dan Bahasa? |
Tumbuhkan dan
sadarkan estetika & bahasa dengan nalar. |
Berkomunikasi yang
baik dan relevan. |
Dengan beragam
aktifitas yang relevan dengan sifat uniknya untuk mengekspresikan
estetikanya. |
Anak memiliki
ekspresi dan apresiasi keindahan melalui nalar (logika) |
Contoh Kegiatan: -Jika ia suka
bicara, maka berikan aktivitas untuk bercerita dengan indah. |
|||||
11-14 tahun |
Bagaimana
MENGOKOHKAN dan MENGUJI fitrah Estetika dan Bahasa? |
Wujudkan kemampuan
estetika dan bahasa melalui peran. |
-Jadilh ahli sastra
(sang narrator). |
Dengan beragam
aktivitas yang kebih spiritual untuk mengekspresikan estetikanya. |
Anak memiliki
ekspresi dan apreasiasi yang lebih spiritual. |
Contoh Kegiatan: -Anak diberikan
tugas menulis yang bersastra baik dan indah, termasuk bertutur dan bernarasi. -Anak memiliki
pendamping spiritual sehingga ekspresi keindahannya leih spiritual. |
Fitrah Individualitas dan
Sosialitas:
Umur |
Tantangan |
Konsep |
Prinsip ORTU |
Metode |
Indikator |
0-2 tahun |
Bagaimana MERAWAT
Fitrah Individualitas dan Sosialitas? |
Rawatlah ego anak. |
-Ayah pemberi supply
ego. |
Dengan memberi ruang
kepada anak untuk memiliki dan memilih. |
Ego anak terpuaskan. |
Saran kegiatan: -Memberi label (nama)
pada mainannya. -Ayah bermain dengan
anak untuk memberikan suplai ego. |
|||||
3-6 tahun |
Bagaimana MENGUATKAN
Fitrah Individualitas dan Sosialitas? |
Kuatkanlah ego anak. |
- Ayah pemberi
supply ego. |
Dengan memberikan
ruang pada anak untuk memiliki dan memilih. Tidak memaksa anak untuk yang
mengalah dan menyerahkan kepemilikannya. |
Ego anak terpuaskan. |
Saran kegiatan: -Tidak memaksanya
untuk berbagi, tapi kisahkan indahnya berbagi. Ajak anak ke panti
asuhan atau bermain denga anak dari orang tua yang punya gangguan jiwa. |
|||||
7-10 tahun |
Bagaimana
MENUMBUHKAN DAN MENYADARKAN fitrah Individualitas dan Sosialitas? |
Tumbuhkan dan
sadarkan ia akan sosial. |
Bermuamalah dengan
orang tua lain. |
Kenalkan anak pada
peran-peran sosial. |
Anak paham tentang
peran-peran sosial dan hokum. |
Contoh Kegiatan: -Temani anak atau
beri ia kesempatan sendiriuntuk berutalang di aam (kampung). -Beri ia tanggung
jawab yang relevan dengan sifat uniknya. |
|||||
11-14 tahun |
Bagaimana
MENGOKOHKAN dan MENGUJI fitrah Individualitas dan Sosialitas? |
Wujudkan peran-peran
sosialnya. |
-Jadilah ayah yang
tegah , Ibu yang membasuh luka. |
Kenalkan anak pada
peran sosal dan tanggung jawab. |
Anak paham dan
berperan dalam peran-peran sosial. |
Contoh Kegiatan: -Anak terlibat dalam
bisnis keluarga (jika ada). -Anak terlibat dalam
organisasi sosial di komunitas. |
Fitrah Jasmani:
Umur |
Tantangan |
Konsep |
Prinsip ORTU |
Metode |
Indikator |
0-2 tahun |
Bagaimana MERAWAT
Fitrah Jasmani? |
Rawatlah pola
jasmaninya. |
-Memiliki pola
jasmani yang baik. |
Rawatlah pola makan
yang baik, pola tidur yang baik, pola gerak yang baik. |
Tumbuh kembang
jasmaninya terpantau baik. |
Saran kegiatan: -Memberi suasana
temaram dikamar sebagai tanda waktunya tidur malam. -Beri ruang anak
untuk berguling, merangkak, duduk dst. |
|||||
3-6 tahun |
Bagaimana MENGUATKAN
Fitrah Jasmani? |
Kuatkanlah Pola
Jasmaninya. |
- Memiliki pola jasmani
yang baik. |
Rawat pola makan
yang baik, pola tidur yang baik, pola gerak yang baik dan pola kesehtan yang
baik. |
Tumbuh kembang
jasmaninya terpantau baik. |
Saran kegiatan: -Jangan beri alat
yang membuatnya tidak bergerak. -Beri ruang anak
untuk bebas bergerak. -Anak merasakan
makanan dengan rasa asli. |
|||||
7-10 tahun |
Bagaimana
MENUMBUHKAN DAN MENYADARKAN fitrah Jasmani? |
Tumbuhkan dan
sadarkan ia akan potensi jasmani. |
- Memiliki pola jasmani
yang baik. |
Pola jasmani yang
baik bergerak menjadi potens untuk hidup seimbang. |
Memiliki aktivitas
fsik yang prima dengan dengan asupan yang seimbang. |
Contoh Kegiatan: -Anak memiliki
cabang olarahga jasmani yang ditekuni, meskipun bukan bakarnya. -Anak melatih gerak
jasmaninya di alam, beri ia kesempatan untuk berenang. |
|||||
11-14 tahun |
Bagaimana
MENGOKOHKAN dan MENGUJI fitrah Jasmani? |
Kokohkan dan uji
kesiapan jasmaninya. |
-Jadilah ayah yang
tegah , Ibu yang membasuh luka. |
Melatih fisik anak
pada medan juang kehidupan sehari-hari. |
Anak memiliki
kekuatan isik untuk mendukug peran lainnya. |
Contoh Kegiatan: -Berenang, Memanah
dan Berkuda. |
Well, untuk closing statement
setelah ini ya.
Bersambung untuk part terakhir Kelas Intensif Keluarga…
Wahyu dan Shahnaz.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar