Tujuh pertemuan telah berlalu. Kayaknya baru kemarin deh pertemuan pertama selesai dan berpikir perjalanan masih panjang.
Tadi saat pertemuan terakhir ini qadarullah kami ternyata malah menjadi peserta terakhir pulang (factor nunggu abang grab), pertama kali sejak awal pertemuan. Suasana Daarul Muthmainah tiba-tiba terasa sepih. Ah, mellow-nya tiba-tiba nambah mana kalah ada Ibu-Ibu yang pamitan ke adik-adik santri, kayaknya yang ikut program terpisah.
Walaupun kegiatan hanya 3 jam setiap minggu, tapi dengan repetisi 7 kali ternyata membuat ada sesuatu yang menghilang. Di sini kami belajar konsep-konsep berumah tangga, lebih luas dari sekedar menjalankan peran Ayah dan Ibu.
Kami bertemu dengan orang-orang baru yang kami tahu sedang mengikhtiarkan kebaikan-kebaikan untuk keluarga masing-masing yang nantinya akan menjadi peradaban besar.
Kami senang karena forum belajar ini membawa kami juga ke group WA yang menghubungkan kami dengan warga Bandung Raya dimana notabennya kami adalah pendatang. Entah kapan, tapi pasti. Ruang dan waktu akan bersinggungan lagi, menyambung silaturahmi baik langsung dan tidak langsung.
Atau bisa jadi salah satu anak kami
akan berjodoh dengan anak-anak dari circle baru ini. Wah, bisa jadi besan.
Shanum masih lima bulan ya akang teteh hehehe.
.jpeg)
Akhir kata, terima kasih atas kesan
baiknya, terima kasih atas spiritnya, terima kasih atas aura positifnya.
Kami doakan, kebaikan, keberkahan
terus tercurah untuk para guru langsung baik itu Teh Nini, Ustadz Maulana, Kang
Ulum dan Teh Febri. Tidak lupa juga doa yang sama untuk seluruh panitia dan tim
support yang sejujurnya belum
dikenalkan nih. Dan juga untuk seluruh 24 keluarga peserta diluar kami,
May Allah Bless Our Family….
End
Tidak ada komentar:
Posting Komentar