Jumat, 03 Februari 2017

3 Jalan?

Sebuah kalimat yang masuk akal dilontarkan oleh Kak Ardy Y.C (mentor saya selama OJT di Maybank). Dengan dasar keilmuan Psikologi, beliau sering melontarkan kalimat bijak yang dibalut candaan. Kadang bingung juga lagi serius atau bercanda, hahaha. Kalimat yang ingin diceritakan hari ini adalah jika ingin berhasil maka caranya sederhana yaitu jadilah yang tercepat, terbaik atau terunik. Sederhana bukan? Saya akan mencoba menjabarkannya sedikit.


1.       Menjadi Tercepat

Saya menempatan menjadi yang tercepat diurutkan pertama, karena inilah yang paling mudah dilakukan. Bagi yang sedang belajar tentu mulanya perlu melakukan penyesuaian terebih dahulu. Namun, setelah penyesuaian maka biasanya kesempatan menjadi lebih cepat semakin terbuka. Itu dikarenakan nantinya pola yang ada semakin jelas, titik yang bisa mempercepat pun akan terlihat dengan sendirinya. Eh iya, kalau diibaratkan dalam pemain sepakbola mungkin seperti G.Bale (Pemain Real Madrid) yang mengedepankan kecepatan.


2.       Menjadi Terbaik

Ketika kita tidak bisa menjadi yang tercepat, maka ada cara lain untuk berhasil. Yaitu menjadi yang terbaik. Menjadi yang tercepat kadang membuat pekerjaan atau hasil menjadi kurang sempurna. Seperti adanya typo (kesalahan pengetikan) atau salah mengoper (dalam sepak bola). Hal tersebut kadang membuat atasan tidak ingin terlalu cepat, tapi malah menginginkan yang terbaik. Tahap menjadi yang terbaik tentu memiliki kesulitanya sendiri. Yang paling utama adalah otomatis nilai atau hasil kita harus lebih baik dari orang sebelumnya yang mengerjakan sesuatu yang sama.

3.       Menjadi Terunik

Terunik? Hmm. Ini merupakan cara yang paling digemari oleh Gen Y atau generasi milenial dalam mendapatkan keberhasilan. Tidak perlu latihan menjadi yang tercepat atau belajar menjadi terbaik. Cukup melakukan sesuatu dengan unik atau berdeda, walau hanya sedikit. Contoh sederhana kripik Maicih yang 5 tahun ini naik daun, caranya kripik biasa hanya diberi level (tingkat) rasa pedas dari paling bawah sampai rasa pedas yang bisa membuat diare. Ada juga aneka jajanan yang dibuat dengan nama-nama nyeleneh, cokelat patah hati misalnya. Menjadi yang terunik memang cenderung tidak mengeluarkan energi yang besar, namun butuh kreativitas tingkat tinggi. Hahaha

Itulah 3 cara berhasil dalam hidup ini yang tidak segaja didapatkan di kantor dari mentor saya. Sekarang mau menjadi yang tercepat, terbaik atau terunik? Silahkan memilih jalannya masing-masing. Mau jadi apapun, ingat! Dalam mengejar CINTA metode ini juga bisa dilakukan. Paling cepat melamar, menjadi calon paling baik atau membuat proposal nikahan terunik? Hahaha.



sumber gambar: https://fonolo.com/blog/2014/10/3-ways-to-increase-customer-satisfaction-in-your-call-center/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar