Kamis, 29 Januari 2015

Representasi Negeri!



Representasi Negeri!

Untuk sementara  lanjutan tulisan mengenai proposal hidup saya hentikan, karena sedang menggarapnya dalam buku bersama rekan. Dengan izin Tuhan kami merencanakan akan menjadikan buku itu sebagai buku pertama kami (entah bagaimana bentuknya nanti mohon doanya saja agar kami mendapat pelajaran dan dapat berbagi dengan yang lain).

 Tak terasa kita sudah akan meninggalkan bulan Januari, bulan yang menjadi awal dari tahun 2015 ini (sebenarnya tiap tahun awal bulannya januari sih, hehehe). Bagaimana Resolusinya? Apakah menjadi Resolusi atau tetap menjadi Re-Solusi? Penasaran perbedaan keduanya? Silahkan baca juga Resolusi.

Salah satu resolusi saya sepertinya masih akan menjadi sebuah impian dibulan ini. Yakni menurunkan BB alias Berat Badan, hehehe. Untuk merealisasikan resolusi saya akhirnya saya putuskan mengikuti OCD Obsessive Corbuzier’s Diet, programnya om Deddy Corbuzier. Tak terasa sudah mau tiga minggu namun belum mendapatkan perkembangan yang signifikan, sebenarnya bukan tentang cara dietnya tapi kerena saya yang kesulitan menjadlankannya. Saya tidak mengikuti program olaraga yang dianjurkan dalam metode itu, bahkan beberapa kali melanggar prosedur jam makan dalam OCD ini, maklum godaan begitu besar,hehehe.


Tapi setelah dipikirkan saya mendapatkan olaraga yang pasti mampu menurunkan BB (Berat Badan) kita. Caranya sederhana yakni silahkan gelengkan kepala kita ke kanan dan ke kiri secara terus menerus. Terus menerus sampai kapan? Lakukan hal itu terus menerus jika ditawarkan makanan oleh sabahat, keluarga atau siapapun, dijamin sebulan melakukan itu BB kita akan turun derastis. Hahahaha :D

Ok kembali ke topik, hari ini dipenghujung bulan Januari saya menyadari sesuatu, yaitu kita adalah Representasi Negeri. Tak peduli siapapun kita, tinggal dimanapun atau hidup dengan cara bagaimanapun tetap kita akan menjadi Representasi Negeri!

Coba pikirkan jika ada orang asing melihat tingkah laku kita, pasti dia akan langsung menilai bahwa itu merupakan bentuk gambaran umum masyarakat Indonesia. Mau hal yang dilakukan adalah baik ataupun buruk, karena dia adalah orang asing bagi bangsa kita.

Setiap orang selayaknya menampilkan perilaku baik terhadap orang asing yang ada agar harga diri bangsa ini tetap terjaga.

Saya juga merasa bangga menyadari dua sahabat dalam organisasi di kampus saya akan menjadi Representasi Negeri bukan di Indonesia tapi langsung di negara lain, yakni Nenggar yang akan ke Beijing lewat MCI dan Dendy yang sedang menjalani karantina Interntional Peace Leadership College (Kuala Lumpur-Manila) saat tulisan ini diterbitkan.

Bagi kita warga Indonesia yang sedang tidak berada diluar negeri tetap HARUS membuat Representasi Negeri yang baik, persoalan sekelumit KPK-POLRI sampai permasalahan perpanjangan Freeport harus kita sikapi dengan baik dan bijaksana agar dampaknya adalah solusi bukan masalah baru. Mari tunjukan bahwa bangsa kita adalah bangsa yang ber-adab dan berilmu. Keep Spirit buat para orang muda yang hari ini mampu berbuat baik untuk negeri ini. semoga kita bisa menjadi salah satunya. amiiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar