Senin, 01 Mei 2017

Kembali Mengkoneksikan Dengan Cerita Lama


Kurang lebih dua hari ini saya lebih intens mendekatkan diri pada telepon genggam, bukan memantau social media. Tapi lebih kepada kembali mnghubungkan diri dengan teman-teman yang sudah jarang terkoneksi. Teman lama? Tidak, nyatanya saya tidak mengenal kasta lama dan baru. Tidak ada yang dapat mengganti kenangan bersama teman-teman yang terlebih dahulu membersamai kehidupan jomblo kece ini. *uhuk

Mereka adalah bagian hidup yang turut menghantarkan jomblo kece ini sampai ke depan pintu gerbang kemerdekaan (pembukaan UUD kali ya). Mereka tidak dapat digantikan oleh siapapun. Maklumlah, mesin waktu belum ditemukan juga. Kalau sudah ditemukan ada beberapa orang sih yang pengen dijahili. *Uhuk


Ada teman SD yang dulunnya relatif lebih KuPer (Kurang Pergaulan) dan sangat pendiam, eh sekarang telah menjadi penginjil dan ternyata telah memimpin sebuah gereja. Sebelumnya terlihat dari sosial media bagaimana dia menjadi Pelayan Tuhan dengan karisma khas seorang penginjil. Sungguh berbeda dari orang yang dulu saya kenal.

Ada juga teman yang tergila-gila dengan musik, hingga akhirnya mengambil jurusan musik saat kuliah. Sekarang dia malah berkerja di perusahaan tambang. Helloooowwwww? Ini memang diluar dugaan.

Semakin lama tidak terkoneksi dengan mereka semakin saya kaget dengan keadaan saat ini. Senang haru dan bangga. Tidak disangka waktu berputar begitu cepat dengan arah yang tidak bisa ditebak.

Memang belum semuanya bisa saya kontak kembali, namun proses ini begitu menyenangkan. Bisa mendengar suara dan ciri khas mereka rasanya membuat diri ini awet muda (mengingat masa lalu). Mendengar keadaan mereka juga membuat saya makin semangat untuk mencari tahu informasi tentang teman-teman lainnya.

Sebisa mungkin, untuk kita yang telah berumur *eeeh. Ya untuk kita yang sudah lama tidak berkomunikasi dengan teman-teman kecil, remaja atau teman nakal bareng, cobalah untuk menelpon mereka. Jangan hanya di sosial media. Tapi berinteraksilah minimal lewat telepon, dengarkan suara mereka. Dijamin itu adalah alternatif hiburan yang berpahala. Kenapa berpahala? Tentu karena silaturahmi bisa menjadi bagian dari ibadah. *jangan sungkan untuk tertawa lepas, ini menyenangkan.


*sumber gambar: https://pixabay.com/id/taormina-sisilia-teman-teman-2226483/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar